Hai gaaeess ! 😀

Gimana ni kabarnya ? semoga sehat selalu ya. Kali ini mimin mau bahas satu hal yang saat ini banyak banget dibicarakan di mana-mana. Yaitu Paylater.

Iya betul, paylater. Kok paylater min ? karena banyak banget pelanggan Sakura Sejahtera yang gagal SP3K atau ditolak oleh bank cuma karena tunggakan paylater yang tidak lebih dai 20ribu rupiah, bahkan ada beberapa konten yang menunjukkan seseorang sampai jatuh sakit loh karena tagihan Paylater ini.

Btw sedih kan, gaes ? jadi gak bisa punya rumah cuma karena tunggakan seharga minuman boba. Tapi mimin cuma akan bahas apa itu Paylater dan bagaimana sistem kerjanya, serta segala macam konsekuensi yang harus kita terima jika kita terlambat membayar tagihan Paylater kita. Oke Cekidooott !

 

Paylater adalah sebuah fasilitas keuangan yang biasanya diberikan oleh penyedia layanan pinjaman atau aplikasi dompet online, e-commerce, sampai aplikasi pembelian tiket. Fasilitas ini memungkinkan para penggunanya untuk bisa membeli sesuatu dan membayar di kemudian hari.

Singkatnya, pengguna Paylater bisa membeli sesuatu / berutang tanpa kartu kredit, dengan kewajiban pembayaran jatuh tempo seperti 7 sampai 14 hari setelahnya, atau 30 hari setelahnya, atau bahkan beberapa Paylater menyediakan pilihan tenor cicilan mulai 6 sampai 12 bulan untuk membayar tagihan dengan suku bunga tertentu.

Jadi, dengan Paylater ini orang-orang bisa dengan mudahnya membeli sesuatu dan bayar kapan saja sesuai pilihan tenor yang ada. Tapi gaes, kebayang gak sih kalau sampai telat bayar ? apa akibatnya untuk diri kita ? kok bisa Cuma gara-gara Paylater jadi susah punya rumah ? nah gaes di bawah ini mimin kasih kemungkinan yang akan terjadi jika seseorang telat bayar tagihan Paylaternya.

 

  1. Tercatat di SLIK OJK / BI Checking

Ada yang tau BI Checking ? yup, sebuah informasi yang berisikan riwayat kredit seseorang. Dari informasi ini, seorang analis bank akan menilai perilaku belanja sang pemilik akun, jika score kreditnya buruk karena tunggakan, maka sudah pasti akan ditolak pada pengajuan KPR. Walaupun tagihan tersebut tidak lebih besar dari Rp 10.000 saja.

Kok bisa transaksi Paylater masuk ke SLIK atau Bi Checking min ? Oh tentu saja bisa, kenapa ? karena, penyedia layanan pinjaman resmi ataupun e-commerce sudah bekerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan. Jadi, sudah pasti pihak bank akan mengetahui score kredit kita walau transaksi kecil sekalipun.

 

  1. Pembekuan Aplikasi

Penyedia layanan Paylater memiliki kebijakannya sendiri dalam memberikan “sanksi”. Tapi, setidaknya rata-rata pemberi layanan ini akan memberikan sanksi pembekuan akun peminjam. Peminjam/debitur tidak akan bisa menggunakan aplikasi tersebut sampai tagihan sebelumnya dibayarkan. Jika tagihan sudah dibayar, maka aplikasi bisa digunakan kembali.

 

  1. Dikenakan Denda

Dalam kasus Paylater ini, debitur atau peminjam akan dikenakan besaran bunga tertentu untuk sebuah pinjaman. Dan jika pembayaran tagihan yang jatuh tempo tidak dibayarkan (terlambat bayar) maka akan dikenakan sanksi. Sanksi yang biasanya dikenakan adalah denda harian, atau denda dengan besaran suku bunga tertentu.

 

  1. Tagihan Lapangan

Bukan tidak mungkin dilakukan tagihan lapangan. Hal ini dilakukan karena beragam alasan, yang intinya adalah karena debitur yang tidak kooperatif. Tagihan yang dilakukan door to door atau langsung datang ke rumah ini dilakukan jika beragam teguran dan sanksi tidak diindahkan oleh debitur.

Sebenarnya mimin gak ngelarang sahabat sakura unuk menggunakan layanan Paylater ini ya. Karena layanan ini bisa bermanfaat jika digunakan dengan bijak dan tentunya jika kita mampu membayar setiap tagihannya tepat waktu.

Ingat gaes, jika kita ingin membeli rumah dengan sistem KPR, salah satu syaratnya adalah BI Checking. Hasil ini dibutuhkan oleh pihak bank untuk dilakukan penilaian terhadap skor kredit seseorang, dan hal ini juga berkaitan dengan kemampuan seseorang untuk menyicil tagihan KPR nantinya. Pihak bank bisa mengetahui keseriusan seseorang dalam membayar setiap cicilannya, loh !

Jadi, jangan sampai terbuai nafsu untuk meminjam jika kita tidak mampu untuk membayarnya ya. Ancamannya tidak main-main loh gaes, dan riwayat kreditnya pun tidak bisa hilang begitu saja. Yuk, bijak dalam menggunakan uang yang kita miliki.

Itu lah sedikit penjelasan mimin tentang Paylater, bagaimana sistem kerjanya dan apa saja sanksi yang bisa didapatkan jika kita terlambat membayar tagihannya. Terima kasih sahabat sakura yang sudah membaca artikel ini, semoga bermanfaat, ya. Stay safe everyone ! 😀

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *