Tips Agar Cat Tahan Lama

Halo gaes, balik lagi sama mimin nih. Kalian sering atau pernah mendapati cat tembok kalian luntur, atau bahkan berjamur, padahal cat belum lama diaplikasikan ? Pasti rasanya kesel banget ya, ditambah mungkin kita akan ngerasa kalau pekerjaan kita sia-sia.

Tapi, sahabat sakura tau gak sih kalau umur cat kita juga bergantung pada teknik pengecatan yang kita lakukan ? nah mimin mau kasih sedikit artikel tentang tips pengecatan agar cat kita tahan lama. Langsung aja yuk cekidooott !

a. Bersihkan tembok

Sebelum melakukan proses pengecatan bersihkan terlebih dahulu tembok yang akan di cat, hal ini bertujuan untuk memastikan tidak ada kotoran seperti noda ataupun debu yang menempel, karena jika tetap dilakukan pengecatan saat tembok kotor bisa membuat cat tembok tidak tahan lama dan mudah mengelupas.

b. Tembok dalam keadaan kering

Jika kita sudah memastikan tembok bersih, maka selanjutnya adalah memastikan tembok dalam keadaan kering. Kelembapan yang tinggi akan menimbulkan bercak-bercak noda pada permukaan tembok yang sudah di cat.

c. Sesuaikan jenis cat

Penggunaan cat yang kurang tepat juga menentukan umur cat itu sendiri, gunakan cat eksterior untuk tembok luar rumah, jika kita menggunakan cat interior pada tembok bagian luar rumah tentu saja umur cat tidak akan lama, karena cat interior tidak di desain untuk bisa bertahan dengan perubahan suhu ataupun cuaca. Begitu juga dengan pengecatan untuk tembok di dalam rumah, kita bisa gunakan cat interior. Bukan berarti penggunaan cat eksterior dilarang untuk diaplikasikan pada tembok di dalam rumah, namun harga cat eksterior jauh lebih mahal dibandingkan dengan cat interior.

d. Lakukan pengecatan saat cuaca cerah

Kenapa pengecatan dilakukan saat cuaca cerah ya ? ini dia jawabannya, karena saat cuaca cerah keadaan tembok juga akan selalu kering, ditambah lagi kita membutuhkan cuaca cerah untuk proses pengeringan cat itu sendiri. Selain itu, jika pengecatan dilakukan saat cuaca mendung, cat bisa saja menjadi sangat lembab dan tidak kering sempurna, efeknya adalah cat akan mudah mengelupas dan juga timbul bercak-bercak pada permukaan tembok yang sudah di cat tersebut.

e. Gunakan teknik pengecatan

Teknik pengecatan yang tepat pada kenyataannya juga menentukan hasil yang akan kita dapatkan, termasuk umur cat itu sendiri. Sebelum kita menggunakan warna utama, sebaiknya lakukan pengecatan dengan cat dasar terlebih dahulu. Lapisi cat dasar pada bagian sudut tembok dan juga tembok dekat atap baru setelah itu lakukan pengecatan pada bagian yang lebih mudah. Lakukan pengecatan dengan teknik satu arah agar hasil yang didapatkan lebih halus. Jika seluruh tembok sudah dilapisi dengan cat dasar baru lah mulai mengecat tembok dengan cat utama. Lakukan pengecatan ulang jika diperlukan, pengecatan ulang biasanya diperlukan jika terdapat bagian tembok dengan hasil cat yang kurang merata, selain itu pengecatan ulang juga berguna untuk menjaga cat agar tidak mudah mengelupas.

Nah, itu dia gaes teknik pengecatan yang baik menurut mimin, sahabat sakura sudah melakukannya belum ? bagi kalian yang berniat mengecat ulang tembok rumah, kalian bisa ikuti langkah di atas atau ikuti petunjuk yang ada pada kemasan cat dengan baik ya.

Di perumahan sakura sejahtera sendiri selalu dilakukan pengecatan dengan teknik yang baik sehingga hasil yang didapatkan pun maksimal. Itu saja yang bisa mimin berikan pada artikel kali ini gaes, semoga bermanfaat ya.

Tetap patuhi protokol kesehatan yang berlaku, rutin cuci tangan dengan sabun / hand sanitizer, dan jangan lupa menggunakan masker saat berada di luar rumah ya, stay safe everyone ! 😀